PENGGUNAAN MEDIA E-LEARNING BERSTANDAR SCORM DALAM PENINGKATAN KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU PADA MTSN 1 ACEH BARAT
DOI:
https://doi.org/10.47662/pedagogi.v4i2.601Kata Kunci:
e-learning dan SCORMAbstrak
Permasalahan yang menjadi dasar dari pelaksanaan kegiatan penelitian ini adalah Penggunaan Media E-Learning Berstandar SCORM dalam Peningkatan Kompetensi Pedagogik Guru. Sedangkan tujuannya adalah mengetahui pengaruh penggunaan media e-learning berstandar SCORM terhadap peningkatan kemampuan guru dalam mengembangkan bahan ajar. Penelitian dilakukan pada guru di MTsN 1 Aceh Barat , yang dimulai bulan Juli sampai Desember, selama 6 (enam) bulan. Subjek penelitian adalah guru MTsN 1 Aceh Barat yang dibagi menjadi dua kelompok sampel yaitu kelompok guru-guru yang mengajar bidang studi agama sebagai kelompok eksperimen dan guru-guru yang mengajar mata pelajaran umum sebagai kelompok kontrol. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuasi eksperimen. Kuasi eksperimen merupakan salah satu bagian dari metode penelitian eksperimental. Hasil penelitian menunjukkanPada hipotesis statistik ketiga, dinyatakan H0 : 1c = 2c, dan H1 : 1c 2. Maknanya, pada hipotesis nol tidak terdapat perbedaan pengaruh yang signifikan antara penggunaan media e-learning berstandar SCORM dengan penggunaan modul terhadap peningkatan kemampuan guru aspek penerapan dalam mengembangkan bahan ajar. Sedangkan makna pada hipotesis kerja adalah terdapat perbedaan pengaruh yang siginifikan antara penggunaan media e-learning berstandar SCORM dengan penggunaan modul terhadap peningkatan kemampuan guru aspek penerapan dalam mengembangkan bahan ajar. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Penggunaan media e-learning berstandar SCORM berpengaruh signifikan terhadap kemampuan guru dalam mengembangkan bahan ajar aspek pengetahuan. Penggunaan media e-learning berstandar SCORM berpengaruh signifikan terhadap kemampuan guru dalam mengembangkan bahan ajar aspek pemahaman. Penggunaan media e-learning berstandar SCORM tidak berpengaruh signifikan terhadap kemampuan guru dalam mengembangkan bahan ajar aspek penerapan.
Referensi
Alimudin. (2007). Wawancara dengan Fasli Jalal. [Online]. Tersedia: www.alimudin.multiplay.com/journal/item/31 /Wawancara_dg_Fasli_Jalal [02 Juni 2017]
Arikunto, Suharsismi. (2003). Dasar-dasar Evaluasi pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Arikunto, Suharsimi. (2006). Prosedur Penelitian Pendidikan Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Brumfield, Robert. (2006). Gathering SCORM could transform eLearning Emerging standard enables accessibility, interoperability of digital content.
[Online]. Tersedia: http://www.eschoolnews.com/news/top-news/. [25 Maret
Depdiknas. 2002. Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi 3. Jakarta: Balai Pustaka
Ellis, Ryann K. (2005). E-Learning Standards Update. [Online]. Tersedia: http://www.astd.org [25 Maret 2017]
Friesen, Norm. (2004). The E-learning Standardization Landscape. [Online]. Tersedia: http:// http://phenom.educ.ualberta.ca [25 Maret 2017]
Herit. (2008). Pengembangan Sistem Belajar Mandiri Berbasis E-Learning. [Online]. Tersedia: http://kolumnis.com [20 Juni 2017]
Mellon, Carnegie. (2007). SCORM Best Practise Guide for Content Developers.
Learning Systems Architecture Lab. [Online]. Tersedia: [21 Mei 2017]
Miarso, Yusufhadi. (2004). Menyemai Benih Teknologi Pendidikan. Jakarta: Prenada Media.
Sadiman, Arief S, dkk. (1996). Media Pendidikan Pengertian, Pengembangan dan Pemanfaatannya. Jakarta: P.T RajaGrafindo Persada.
Sadulloh, Uyoh., Robandi, Bambang., dan Muharam, Agus. (2007). Pedagogik. Bandung: Cipta Utama.
Santoso, B. Harry. (2008). Makin Kokohnya Open Source LMS. [Online]. Tersedia: http://kolumnis.com [20 Juni 2017]
SCORM: A sharable and interoperable model for e-learning. [Online]. Tersedia:http://techrepublic.com
Siahaan, Sudirman. (2008). Seputar Pembelajaran Elektronik (e-learning).
[Online]. Tersedia: http://www.tekkomdik-sumbar.org [19 Mei 2017]
Siddiq, M Djauhar. 2008. Pengembangan Bahan Pembelajaran SD. Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Depdiknas.
Sudrajat, Akhmad. (2008). Pengembangan Bahan Ajar. [Online]. Tersedia: http://akhmadsudrajat.wordpress.com [25 Juni 2017]
Sugiyono. (2008). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
SumTotal Systems, Inc.(2003). Brief Introduction to SCORM. [Online]. Tersedia: http://www.toolbook.com/community_developerscorner.php [19 Mei 2017]
Suyanto, Asep Herman. (2005). Mengenal E-Learning. [Online]. Tersedia: http://www.asep-hs.web.ugm.ac.id [7 April 2017]
Syaodih, Nana. (2007). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: P.T Remaja Rosda Karya
Syaripudin, Tatang. dan Kurniasih. (2008). Pedagogik Teoritis Sistematis. Bandung: Percikan Ilmu.
The Dokeos E-learning Project Management Guide. (2007). www.dokeos.com
The SCORM Overview. (2001). Advanced Distributed Learning. http://www.adlnet.org
Trihendradi, Cornelius. (2005). Step by Step SPSS 13 Analisis Data Statistik. Yogyakarta: Andi Yogyakarta
Wahono, Romi Satrio. (2008). Meluruskan Salah Kaprah tentang E-Learning. [Online]. Tersedia: http://romisatriawahono.net [7 April 2017]
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2018 Asmanidar Asmanidar, Cut Anina, Rosmininur Rosmininur

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.