DAMPAK PANDEMI COVID 19 TERHADAP KINERJA KEUANGAN SEKTOR PERBANKAN DI INDONESI
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kinerja keuangan bank sebelum dan selama pandemi (Covid
19) dan mengetahui tolok ukur apa yang paling buruk. Analisis ini menggunakan metode CAMEL, rasio yang
digunakan adalah rasio kualitas permodalan (CAR), kualitas aset (NPL), likuiditas (LDR) dan profitabilitas(ROE).
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan menggunakan pendekatan komparatif, karena data yang
digunakan berupa angka – angka dan menganalisis menggunakan statistika serta penelitian ini bersifat
membandingkan persamaan dan perbedaan 2 atau lebih sifat dan objek yang diteliti pada kerangka pemikiran
tertentu. Penelitian ini menggunakan data Laporan Keuangan Publikasi Triwulan II, III, IV tahun 2019 (sebelum
Covid-19) dan Triwulan II, III, IV tahun 2020 (Saat Covid-19). Populasi penelitian diambil dari perbankan yang
sudah go public di BEI (Bursa Efek Indonesia), dengan total 45 perbankan dan dengan menggunakan metode
purposive sampling dengan kriteria tertentu diperoleh 5 sampel bank yaitu Bank Rakyat Indonesia (BRI), Bank
Mandiri, Bank Negara Indonesia (BNI), dan Bank Tabungan Negara (BTN), Bank Central Asia (BCA). Metode
statistik yang digunakan adalah uji statistika deskriptif dan uji t dua sampel dependen (paired sample t test). Hasil
penelitian dari 5 bank menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan terhadap kinerja bank
sebelum dan saat pandemi Covid 19.