PENGARUH KEPEMIMPINAN TERHADAP DISIPLIN GURU DAN PEGAWAI DI MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI 1 MEDAN
Abstrak
ngaruh terhadap disiplin guru dan pegawai pada Madrasah Tsanawiyah
Negeri 1 Medan dan seberapa besar pengaruhnya. Berdasarkan hasil regresi data
primer yang diolah dengan menggunakan SPSS 17 pada tabel 4.28, diperoleh
persamaan regresi linier sederhana sebagai berikut: Y = -14.099+ 1.235X + e.
Konstanta (a) = -14.099 menunjukkan nilai konstanta, dimana jika variabel
kepemimpinan (X) = 0 maka kedisiplinan guru dan pegawai Madrasah
Tsanawiyah Negeri 1 Medan (Y) = -14.099, artinya apabila kepemimpinan guru
dan pegawai Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Medan tidak baik, kedisiplinan
guru dan pegawai tetap bernilai -14.099. Koefisien (X) = 1.235 menunjukkan
bahwa kepemimpinan berpengaruh positif terhadap kedisiplinan guru dan
pegawai. Sehingga apabila kepemimpinan guru dan pegawai pada Madrasah
Tsanawiyah Negeri 1 Medan dinaikkan sebesar satu satuan maka kedisiplinan
guru dan pegawai akan naik sebesar 1.235. Pengaruh secara parsial variabel
kepemimpinan (X) diperoleh dengan nilai t hitung sebesar 12,740 dengan
demikian t hitung > t tabel, maka H0 ditolak dan H1 diterima yang berarti bahwa
variabel kepemimpinan (X) berpengaruh signifikan terhadap kedisiplinan guru
dan pegawai. R sebesar 0,900 menunjukkan bahwa tingkat korelasi atau
hubungan antara variabel kepemimpinan terhadap kedisiplinan guru dan pegawai
adalah hubungan yang sangat tinggi. Nilai koefisien determinasi (R
) hasil regresi
sebesar 0,810 artinya bahwa variabel kepemimpinan akan menyebabkan
kedisiplinan guru dan pegawai Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Medan sebesar
81,0%. Hasil ini merupakan hasil dari (R
2
x 100%). Ini berarti kepemimpinan
guru dan pegawai di Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Medan telah mampu
mempengaruhi kedisiplinan guru dan pegawainya sebesar 81,0% sedangkan
sisanya 16,5% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian
ini seperti kepemimpinan, motivasi, disiplin kerja, lingkungan kerja dan lain-lain.
Nilai R
2
2
Adjusted juga berarti bahwa dalam keadaan kehadiran variabel
kepemimpinan (X), dimana ada kemungkinan terjadi interaksi antar variabel
maka dilakukan penyempurnaan terhadap variabel, diperoleh sebesar 0,805 yang
tergolong sangat tinggi. Artinya bahwa kepemimpinan memberikan pengaruh
yang sangat tinggi terhadap kedisiplinan guru dan pegawai Madrasah
Tsanawiyah Negeri 1 Medan .