ANALYSIS OF ASPECTS OF FEMINISM IN THE NOVEL GADISKU DI MASA LALU BY ASHADI SIREGAR
Kata Kunci:
analisis, aspek feminisme, novel Gadisku di Masa LaluAbstrak
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui analisis aspek feminisme dalam Novel Gadisku di Masa Lalu karya Ashadi Siregar. Novel ini menceritakan tentang kehormatan seorang perempuan yang dipandang melekat pada kesucian diri seorang perempuan. Dalam novel tersebut, sedikit digambarkan diskriminasi terhadap perempuan yang sudah tidak memiliki kesucian. Seorang perempuan yang sedang jatuh cinta ternyata akan rela melakukan apa saja demi kekasihnya yang tercinta, karakter Sylvani (Vani) dalam novel tersebut menggambarkan seorang perempuan yang rela mengorbankan apa saja demi kekasihnya bahkan yang paling berharga yang ia miliki, sedangkan tokoh Vita yaitu adik kandung Vani yang hampir dirampas kesuciannya oleh abang iparnya sendiri (suami Vani). Tokoh Vani memiliki persoalan yang tidak jauh berbeda dengan wanita-wanita lain di kehidupan masyarakat. Vani memiliki rasa kekaguman pada seorang laki-laki yang ia cintai, akan tetapi nasib berkata lain, Vani harus siap menerima perjodohan yang telah ditentukan oleh ayahnya. Perjodohan yang tidak Vani inginkan selama ini, ia harus menikah dengan orang yang tidak ia cintai. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif. Hal ini bertujuan membuat paparan yang sistematis, faktual, dan akurat tentang fakta-fakta dan juga sifat-sifat objek penelitian. Data penelitian yang diambil berupa aspek femenisme dalam novel Gadisku di Masa Lalu karya Ashadi Siregar. Dengan sumber utama data adalah novel Gadisku di Masa Lalu karya Ashadi Siregar. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik hermeneutic yaitu teknik baca, catat, dan simpulkan. Adapun dalam penelitian ini, peneliti menganalisis dan membahas aspek- aspek feminisme yang terkandung di dalam novel Gadisku di Masa Lalu karya Ashadi Siregar. Aspek feminisme yang berkaitan yaitu mengidentifikasi bentuk ketidaksetaraan gender dalam novel. Dari hasil penelitian ini, dapat ditemukan aspek-aspek feminisme antara lain, 25 aspek kesadaran, 11 aspek komitmen, 10 aspek politik, dan 4 aspek budaya. Ketidaksetaraan gender dalam novel tersebut ditemukan ada 7 ketidaksetaraan menurut pandangan Islam dan ada 3 ketidaksetaraan gender dalam pandangan adat istiadat batak dan kajian aspek feminisme kesadaranlah yang tertinggi di dalam novel tersebut.